Salam semuanya................
Tulisan pertamaku ini akan kuisi dengan curhatanku seputar relasi dengan lawan jenis,katakanlah romantisme. Ini kisah nyata dan tanpa rekayasa,asli cerita pribadiku. Hmmmm.... Bingung mau dimulai darimana..
Aku dan calon suamiku sudah saling mengenal selama 4 tahun,sejak aku masi kelas 3 sma,sekitar tahun 2007. Selama itu pula kami menjalani hubungan jarak jauh meskipun kami berasal dari kota yang sama,karena dia bekerja di Irian Jaya sedangkan aku tetap tinggal di kota kelahiran. Meski usia kami hanya terpaut satu tahun (dia lebih tua) dan usia kami sama sama bisa dikatakan masi ingusan,akan tetapi keseriusan dalam menjalani komitmen ke depan sudah kami rasakan di awal hubungan. Karena karakter kami berdua yang sama sama anak sulung hampir sama,serius dan tidak suka main main,maka kami merasa cocok satu sama lain dan memutuskan untuk menikah. Nah,untuk mewujudkan cita cita kami itu,kami sepakat tidak akan banyak merepotkan orang tua. Kami ingin mencari modal sendiri untuk membangun rumah tangga kami. Maka kami benar benar berusaha,kami berkorban sanggup menjalani hubungan jarak jauh ini demi kehidupan kami kelak.
Selama menjalani hubungan jarak jauh ini,tidak terlalu banyak kendala dan rintangan yang kami hadapi. Meski memang kadang ada sedikit pertengkaran pertengkaran kecil,namun tidak pernah disebabkan oleh orang lain (orang ketiga),hanya masalah sepele (kebanyakan pertengkaran kami terjadi saat aku sedang PMS,hehe..) dan selesai dengan cepat,bahkan menambah kemesraan dan rasa kangen (ceilee..)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar